Kapankah kita dianjurkan melakukan chemical peeling ?

Salah satu perawatan kulit yang dapat menjadi pilihan adalah chemical peeling. Chemical peeling adalah perawatan digunakan untuk mengangkat sel-sel kulit mati menggunakan bahan kimia khusus. Perawatan wajah ini bertujuan untuk membuat wajah yang sebelumnya terlihat kusam dan berjerawat menjadi tampak sehat dan cerah. Chemical peeling juga tidak hanya bisa dilakukan di wajah, namun bisa juga di leher maupun tangan.

Lalu, apa saja manfaat Chemical Peeling?

Beberapa manfaat yang bisa diperoleh dari perawatan chemical peeling adalah sebagai berikut:

• Memperbaiki penampilan dan tekstur kulit, sehingga kulit terasa lebih halus.

• Memudarkan garis-garis halus dan kerutan di wajah

• Mengatasi jerawat dan bekas jerawat

• Membantu mengecilkan pori-pori kulit

• Mengurangi produksi minyak atau sebum di kulit

• Mengatasi kemerahan pada kulit wajah

• Mencerahkan kulit

• Memudarkan bercak melasma atau bekas kecoklatan.

Terdapat beberapa jenis chemical peeling secara umum:

1. Light Chemical Peel

Jenis peeling ini menggunakan bahan kimia yang sifatnya ringan, seperti alpha-hydroxy acid yang hanya berpengaruh pada lapisan terluar kulit. Setelah bahan kimia tersebut dioleskan, mungkin akan menimbulkan sensasi perih minimal pada kulit.

Setelah prosedur selesai dilakukan, dokter akan memberikan cairan penetral seperti toner untuk membersihkan produk peeling. Perawatan ini memerlukan waktu sekitar 3-5 hari hingga hasilnya terlihat. Selama durasi waktu tersebut, kulit akan tampak lebih gelap untuk sementara waktu kemudian akan tampak cerah dan sehat setelahnya.

2. Medium Chemical Peel

Bahan yang digunakan dalam jenis peeling ini adalah glycolic acid atau trichloroacetat, perawatan ini dinilai lebih efektif dalam mengangkat sel-sel kulit mati karena bisa mencapai lapisan luar dan tengah kulit.

Mengoleskan bahan kimia tersebut pada permukaan kulit menimbulkan proses pengelupasan sel-sel kulit mati menjadi lebih maksimal. Pasien mungkin akan merasakan sensasi perih dan panas dalam waktu beberapa menit. Pada prosedur ini, tidak diperlukan cairan penetral untuk membersihkan produk peeling. Kulit umumnya akan pulih dalam waktu 4–7 hari pasca perawatan.

3. Deep Chemical Peel

Deep chemical peel menggunakan bahan phenol atau trichloroacetic acid sebagai bahan kimianya. Pasalnya, senyawa tersebut dapat menembus hingga lapisan tengah kulit secara menyeluruh.

Beberapa jenis produk yang digunakan untuk chemical peeling ini adalah sebagai berikut:

Glycolic acid: Membantu pengelupasan bagian kulit terluar agar teksturnya menjadi lebih halus, cocok untuk kulit normal atau cenderung berminyak.

Phytic acid: Cocok untuk kulit sensitif dan kulit dengan kondisi hiperpigmentasi karena peradangan.

Mandelic acid: Menyamarkan noda hitam dan bekas luka, cocok untuk semua jenis kulit terutama yang berpori-pori besar.

Salicylic acid: Menghempaskan jerawat di wajah, cocok untuk tipe kulit berjerawat, berminyak dan berpori besar.

Lactic acid: Menyamarkan noda hitam, cocok untuk semua tipe kulit.

Trichloroacetat : membantu mengangkat sel kulit terluar dan mencerahkan wajah. Pada konsentrasi yang lebih tinggi digunakan untuk scar atau bopeng pasca jerawat atau pasca cacar air.

Adakah efek samping dari proses chemical peel ?

Efek samping tentu saja ada, dari efek samping minimal seperti perih dan kelupas. Bisa juga timbul kemerahan post tindakan. Pada chemical peeling yang dalam dapat pula timbul bengkak dan kemerahan. Namun kulit akan kembali pulih setelahnya.

Yuk, sehatkan kulitmu dengan perawatan sedari dini. Lakukan konsultasi terlebih dulu agar dilakukan treatment sesuai keluhan dan kondisi kulit Anda.

Perawatan Setelah Chemical Peeling

• Gunakan pelembab untuk menjaga kelembaban kulit yang bisa terasa kering dan mudah iritasi pasca treatment chemical peeling.

• Pelembab yang baik harus bebas dari bahan kimia keras dan iritan yang bernahan dasar air .

• Gunakan product tabir surya dengan SPF 30 atau bisa lebih tinggi untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari

• Hindari aktivitas diluar ruangan yang membuat kulit terkena paparan sinar matahari secara langsung

• Hindari produk perawatan kulit yang dapat memicu iritasi

• Jangan melakukan pencabutan bulu wajah atau menggunakan obat penghilang bulu selama maksimal 7 hari pengelupasan

Efek Samping Chemical Peeling

• Pada dasarnya, chemical peeling adalah perawatan wajah yang aman dilakukan selama berada di bawah pengawasan dokter. Adapun efek samping yang ditimbulkan akibat implementasi chemical peeling yang tidak sesuai prosedur:

• Infeksi virus, bakteri, atau jamur. Namun, lebih sering menyebabkan infeksi virus, seperti kambuhnya infeksi herpes simpleks.

• Kulit menjadi lebih gelap atau cerah secara signifikan.

• Terjadi pembengkakan dan kemerahan pada kulit.

• Bekas luka permanen yang muncul akibat pergantian kulit.

• Kerusakan jantung, ginjal, dan hati akibat penggunaan phenol yang berlebihan pada perawatan deep peeling.